Apakah Anda Layak Dibayar Mahal?

 

 Sumber: dailyfinance.com

Ingin tahu seberapa mahal orang mau membayar untuk jasa yang Anda berikan?

Untuk menjawabannya silahkan tanya diri Anda apakah Anda sudah memiliki folder dalam pikiran banyak orang. Apa yang ada dalam benak orang ketika mendengar nama Anda?

Misalnya nama Anda “Andi Sulistyo”, dan Anda memiliki keahlian IT. Apakah banyak orang yang mengenal nama itu, dan kemudian diasosiasikan dengan skill yang Anda miliki?

Jika tidak, maka Anda belum layak dibayar mahal. Karena Anda tidak dikenal dan belum dianggap pakar.

Lalu bagaimana cara agar nama Anda tercetak dalam pikiran calon pelanggan Anda?

Perkenalkan keahlian Anda melalui berbagai media. Beberapa yang patut Anda pilih antara lain jaringan internet, dan publikasi offline. Cantumkan nama Anda dan label kepakaran Anda. Jangan merasa tidak percaya diri, karena sebenarnya Anda bisa menentukan Anda ingin dikenal sebagai apa.

Kepakaran itu sesungguhnya bersifat relatif. Meskipun pengetahuan Anda masih menengah, namun di mata seorang beginer pengetahuan Anda sudah memungkinkan Anda menjadi pakar. Namun Anda tentunya tidak dianggap pakar oleh orang dengan keahlian yang hampir sama dengan Anda. Oleh sebab itu pastikan juga siapa yang menjadi target promosi kepakaran Anda agar efektif.

Ketika seseorang membaca tulisan Anda, entah di internet, dari buku yang Anda tulis, maka nama Anda akan masuk folder dalam yang relevan dalam pikiran orang lain. Namun dikenal saja sudah cukup? Tentu tidak. Anda sebaiknya membangun folder Anda sendiri dalam pikiran calon klien Anda.

Caranya? Pilihlah kepakaran dengan kategori baru. Jika Anda milih melabeli diri Anda sebagai ahli marketing, maka nama Anda akan masuk folder yang telah ada dan dimasukkan bersama nama-nama seperti Tung DW atau Hermawan Kertajaya. Jika suatu saat ia membutuhkan konsultan pemasaran maka Anda tidak dianggap yang terbaik dan masuk dalam alternatif yang kesekian.

Namun berbeda jika Anda membuat folder Anda misalnya sebagai Marketing Online For Europe Market. Maka nama Anda akan dimasukkan dalam kategori tersendiri dalam otak calon pelanggan Anda. Maka Anda yang terbaik di bidang itu karena Andalah yang pertama memilih label tersebut.

Selanjutnya Anda memperkuat persepsi tersebut sehingga nama Anda akan selalu dikaitkan dengan label yang Anda pilih. Jika Anda berada dalam posisi teratas dalam folder yang ada dalam benak pelanggan Anda, maka tidak mustahil Anda dianggap layak dibayar tinggi untuk jasa yang Anda tawarkan.